Selasa, 10 November 2009

PERUSAHAAN HEBAT

Dalam buku In Search of Excellence, yang ditulis oleh Thomas J. Peters dan Robert H. Waterman,Jr., menyatakan bahwa faktor-faktor yang menyebabkan perusahaan-perusahaan itu hebat, salah satu kuncinya adalah “perhatian terhadap sesama”. Tidak ada tema yang lebih menonjol di perusahaan-perusahaan hebat itu daripada penghormatan terhadap individu. Perusahaan yang hebat adalah perusahaan yang memperlakukan sumberdaya manusianya dengan hormat dan bermartabat. Perusahaan yang memandang karyawannya sebagai mitra dan bukan sebagai alat.

Sebaliknya perusahaan yang tidak sukses, jika memandang sumberdaya manusia sebagai alat. Misalnya dalam dalam kondisi normal untuk meningkatkankan keuntungan perusahaan dengan melakukan PHK secara besar-besaran. Jika ini yang dilakukan maka perusahaan tidak akan sukses dalam jangka panjang. Beberapa perusahaan di Indonesia masih memandang manusia sebagai alat. Isu yang baru santer, setelah saham terbesar dipegang perusahaan asing, padahal tidak merugi, tetapi untuk meningkatkan keuntungan PHK kepada karyawannya sebagai jalan keluar. Kecuali karyawan diberikan kebebasan untuk memilih keluar keluar dari perusahaan dengan pesangon tertentu, tetapi tidak dipaksa untuk PHK. Para pimpinan perusahaan yang hanya berpikir keuntungan semata merupakan pimpinan perusahaan yang berpikir secara sempit, maka perusahaan yang seperti ini menyimpang dari UUD 1945, yaitu Pasal 33, perekonomian disusun sebagai usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan. Maka pemilik perusahaan seharusnya yang di PHK bukan karyawannya, tetapi pimpinan perusahaan tersebut. Perusahaan ini juga menyimpang dari Company Social Responsibility. Perusahaan seperti ini jelas perusahaan yang memandang sumberdaya manusia sebagai alat dan tidak akan sukses dalam jangka panjang.

”Perusahaan yang baik mampu mengetahui dengan pasti di bagian mana produktivitas dapat dihasilkan dengan baik dan tanpa batas. Produktivitas berasal dari kelompok karyawan yang tertantang, diberdayakan, mempunyai semangat dan dihargai. Produktivitas berasal dari setiap individu, membuat setiap orang sebagai bagian dari tiap langkah yang diambil dan membolehkan tiap orang untuk berpendapat, memiliki peran dalam keberhasilan suatu perusahaan. Dalam mengerjakan hal ini, produktivitas yang kita dapat tidak sedikit demi sedikit melainkan berlipat ganda” kata Jack Welch, mantan CEO General Electric.

Sedangkan Floris A. Maljers, ketika menjabat CEO Unilever menyatakan ”Kendala terbesar yang dihadapi perusahaan dalam menghadapi globalisasi adalah terbatasnya sumberdaya manusia dan bukan sumberdaya modal”.

Kesuksesan perusahaan-perusahaan yang paling dikagumi dunia tersebut mencerminkan keajaiban yang dicapai dengan menghormati sumberdaya manusia daripada memanipulasi sumberdaya manusia dan memandang sumberdaya manusia sebagai alat. Perusahaan yang mampu menghormati sumberdaya manusia merupakan perusahaan yang hebat.

Sumber Artikel : M.suyanto



Read Also:



Digg Google Bookmarks reddit Mixx StumbleUpon Technorati Yahoo! Buzz DesignFloat Delicious BlinkList Furl

0 komentar: on "PERUSAHAAN HEBAT"

Posting Komentar